Merawat kucing sakit
Health & caring for your sick catBerikut ini terdapat beberapa cara untuk merawat kucing sakit di rumah yang bisa dilakukan sendiri sebelum membawanya ke dokter.
Menangani diagnosis
Penanganan kesehatan atau penyakit kucing menggunakan analisa dari perubahan kondisi fisik kucing.Secara umum kucing yang sakit akan memiliki tingkat energi yang lebih rendah dan perubahan suhu tubuh kucing. Pada dasarnya ada dua penyebab pengikatan suhu tubuh kucing. Yang pertama yaitu pyrexia (pyrexia pada kucing disebabkan karena tubuh kucing secara alami sedang bekerja keras melawan penyakit, semakin keras kerja tubuh semakin panas badannya) dan hipertermia yang disebabkan karena paparan suhu panas yang terlalu berlebihan.
Untuk sembuh, kucing yang sakit perlu makan dan minum. Saat kucing sakit mereka akan sering berhenti makan dan minum, oleh karena itu penting untuk memantau asupan makanan dan air agar kita tahu kapan intervensi waktu asupan yang diperlukan.
Jika kucing yang tidak makan selama lebih dari 24 jam kemungkinan besar dapat terkena kerusakan hati, hal ini karena ketidakmampuan hati kucing untuk mengolah lemak menjadi energi. Oleh sebab itu, sangat penting untuk membuat kucing yang sedang sakit tetap menyantap makanannya dengan menyuapinya dalam porsi kecil dan sering dengan memberi makanan yang enak, mengandung protein hewani yang tinggi dan mudah dicerna. Menghangatkan makanan basah hingga mencapai atau di bawah suhu tubuh normal kucing (suhu tubuh normal kucing 100,5 - 102,5 derajat fahrenheit) dapat dapat membantu meningkatkan aroma makanan, dan memberi rasa yang lebih enak (tips: gunakan makanan dengan rasa yang kuat seperti ikan, atau makanan lezat seperti ayam atau udang juga dapat membantu) dan berikan suplemen untuk memperkuat sistem imun tubuhnya. Juga jangan lupa untuk memastikan kucing anda minum dengan cukup.
Membuat kucing nyaman selama masa pemulihannya:
- Berikan perawatan kucing dengan tetap tenang.
- Pastikan untuk menjaga suhu kucing tetap nyaman
- Sediakan beberapa selimut jika dingin, atau ruangan yang sejuk jika panas.
- Menyediakan tempat yang tenang dan gelap tanpa ada hewan peliharaan atau anak-anak di sekitar
- Memastikan ketersediaan air yang cukup, terutama jika terjadi diare
- Mungkin perlu untuk menyediakan sumber panas tambahan seperti pemanas bantalan dengan pengaturan suhu rendah, lampu yang meberikan suhu ruangan panas, atau botol yang berisi air panas. Ini harus digunakan dengan hati-hati untuk menghindari luka bakar atau panas yang berlebih.
- Kotak kotoran dengan dengan sisi yang rendah harus disediakan dalam jarak yang dekat dari tempat tidur kucing
2 Komentar
terimakasih untuk informasinya sangat bermanfaat
BalasHapushttps://bit.ly/3hBIrCR
Terima kasih @semarwangi essen telah mengunjungi Meo Tuna Blog
Hapus